KOTA EKOLOGIS (KOTA XI'AN)

    Kota ekologis dapat dikatakan sebagai kota yang sehat, karena kota ekologis memiliki keseimbangan antara pembangunan dan perkembangan kota dengan kelestarian lingkungannya.

    Kota ekologis adalah satu pendekatan pembangunan kota yang didasarkan atas prinsip-prinsip ekologis. Pendekatan ini dipilih sebagai jawaban atas semakin memburuknya kondisi lingkungan kota karena pendekatan pembangunan yang lebih berorientasi pada kepentingan ekonomi jangkapendek. Kota Ekologis mempunyai kesamaan dengan konsepsi kota yang berkelanjutan, yang menekankan pentingnya menyeimbangkan antara kepentingan ekonomi, sosial, dan lingkungan dalam pembangunan kota. Kota Ekologis juga mempunyai pandangan jauh ke depan, bahwa Pembangunan kota harus mempertimbangkan keberlanjutan atau masa depan kota.

    Kota Ekologis di beberapa kota diwujudkan dalam bentuk program-program yang bertujuan untuk mencapai ‘kota hijau’. Program kota hijau merupakan program yang menyatakan perlunya kualitas hidup yang lebih baik serta kehidupan yang harmonis dengan lingkungannya bagi masyarakat kota. Program-program kota hijau diantaranya tidak hanya terbatas untuk mengupayakan penghijauan saja akan tetapi lebih luas untuk mengupayakan konversi energi yang dapat diperbaharui, membangun transportasi yang berkelanjutan, memperluas proses daur ulang, memberdayakan masyarakat, mendukung usaha kecil dan kerjasama sebagai tanggung jawab sosial, memugar tempat tinggal liar, memperluas partisipasi dalam perencanaan untuk keberlanjutan, menciptakan seni dan perayaan yang bersifat komunal.

Pada perancangan kota ekologi, ada tiga prinsip utama yang harus dipenuhi yaitu:

(1) kesesuaian dengan iklim

(2) efisiensi sumber daya

(3) efisiensi energy

Ketiga prinsip tersebut mendasari semua komponen perancangan kota ekologi, yang saling berintegrasi. Keterpaduan antara komponen dalam perancangan kota ekologi merupakan salah satu jalan untuk mencapai pembangunan berkelanjutan. Adapun komponen perancangan kota ekologi terdiri dari:

(1) tata guna tanah

(2) bangunan

(3) transportasi

(4) infrastruktur

(5) lansekap kota

Pada tata guna tanah, beberapa upaya yang dapat dilakukan dalam perancangan kota ekologi adalah:

(1) tata guna tanah campuran

(2) pemakaian lahan dengan lebih kompak

(3) integrasi antara tata guna tanah dan intrastruktur

(4) pemakaian lahan untuk kegiatan skala kecil

(5) lebih banyak disediakan ruang terbuka

    Salah satu kota yang termasuk kota ekologis yaitu daerah ekologi Chan-ba yang berada pada kota Xi’an. 

( sumber: Indonesian.cri.cn )

       

    Daerah Ekologi Chan-Ba terletak di bahagian timur laut Xian. Daerah tersebut merupakan kawasan pembangunan pertama yang memiliki "Green-tag" di China, selain merupakan kawasan ekologi negara serta kawasan perlindungan dan pemulihan ekosistem air negara yang pertama di bahagian timur laut China, di samping satu-satunya kawasan pembangunan yang disenaraikan sebagai zon projek rintis pembangunan ekologi negara. Siapa yang pernah menyangka, dari sebuah kawasan yang pernah dicemari dengan lebih 20,000 meter persegi sampah, kini telah berubah 360 darjah menjadi sebuah kawasan yang bersih dan berdaya maju. Hal tersebut jelas membuktikan bahawa jika mempunyai keinginan yang kuat untuk berjaya atau mengubah diri untuk menjadi lebih baik, perkara tersebut adalah tidak mustahil untuk diperoleh, seperti ungkapan "di mana ada kemahuan, di situ ada jalan".

                    ( Indonesian.cri.cn )

    Nama Chanba adalah nama daripada nama dua batang sungai yang mengalir di kawasan tersebut, iaitu Sungai Chanhe dan Sungai Bahe. Limpahan air dari kedua-dua sungai tersebut, bukan sahaja telah membawa kemakmuran, malah turut mengindahkan landskap kawasan itu. Setelah 10 tahun bertungkus-lumus menjalankan pembangunan ekologi di Sungai Chanhe dan Sungai Bahe, Daerah Ekologi Chan-Ba kini telah mendahului usaha dalam pembangunan ekologi, di samping gigih berusaha untuk mencipta interaksi positif antara bidang perindustrian dan persekitaran ekologi. Sememangnya untuk maju, kedua-dua bidang tersebut tidak boleh tertinggal. Hasilnya, beberapa aktivitas penting seperti Forum Ekonomi Euro-Asia, Perlumbaan Bot Kuasa F1 dan Ekspo Hortikultur Antarabangsa 2011 telah diadakan di Daerah Ekologi Chan-Ba disebabkan persekitarannya ekologinya yang baik. 

DAFTAR PUSTAKA:

https://hotandcold24.wordpress.com/2014/10/29/perencanaan-dan-perancangan-kota-ekologis/

http://indonesian.cri.cn/201/2017/04/27/1s165330.htm